Kantong Berita, TAPTENG-Asisten Pemerintahan dan Kesra Setdakab Tapteng, Erwin Marpaung membuka secara resmi Sosialisasi Pelestarian Cagar Budaya yang digelar di Gedung Panca Prima Pandan, Selasa (27/6/2023).
Pada kesempatan tersebut, Erwin Marpaung membacakan sambutan Pj Bupati Tapteng, Elfin Elyas, yang mengapresiasi kepedulian terhadap Cagar Budaya yang ada di Kabupaten Tapteng.
“Cagar budaya adalah warisan terdahulu yang setiap orang dapat memiliki atau menguasai cagar budaya, dan sepanjang tidak bertentangan dengan Undang-undang. Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah wajib mencatat, menjaga peninggalan Cagar Budaya ini dari pencurian atau kesalahan yang lain. Saya berharap masyarakat Tapanuli Tengah khususnya dapat melindungi dan menjaga cagar budaya yang ada di Tapanuli Tengah ini,” kata Pj Bupati dalam sambutannya.
Melalui sosialisasi Undang-undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya, Pj Bupati berharap para peserta yang hadir semakin memahami berbagai hal terkait Cagar Budaya, khususnya yang berada di Tapanuli Tengah.
“Sehingga memberikan kontribusi nyata dalam mendukung pelestariannya dan pengembangan wisata cagar budaya di Kabupaten Tapanuli Tengah,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, hadir narasumber diantaranya, Dr. Ketut Wirandnyana,M.Si yang merupakan Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Arkeologi Prasejarah dan sejarah pada Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), yang memaparkan materi terkait Undang-undang Nomor 11 Tahun 2023 tentang Cagar Budaya.
Kemudian, narasumber kedua, Dr. M. Zahrin Piliang,M.Si, yang merupakan Staf Pengajar FKIP UISU Medan, yang membawa materi terkait Pelestarian Objek Pemajuan Kebudayaan.
Sosialisasi berjalan dengan lancar. Para peserta yang hadir tampak tertarik dengan apa yang disampaikan oleh para narasumber. Sosialisasi pun diisi dengan sesi diskusi dan tanya jawab.
Diketahui, terdapat berbagai situs Cagar Budaya di Kabupaten Tapteng seperti Makam Papan Tinggi, Makam Mahligai, Makam para Aulia yang terdapat di Kecamatan Barus dan sekitarnya, dan Situs Bongal di Desa Jago-jago Kecamatan Badiri.
Bahkan baru-baru ini Pj Bupati Tapteng Elfin Elyas telah meresmikan Museum Fansuri Situs Bongal di Desa Jago-jago pada Sabtu (13/5/2023).
Hadir Forkopimda Tapteng, Kepala Dinas Pendidikan Tapteng, Boy Rahman Hasibuan, mewakili Badan Kesbangpol Tapteng, Satpol PP Tapteng, para Dosen dan Mahasiswa STPK Matauli, dan Mahasiswa STIE Al-Washliyah. Camat serta beberapa Kepala Desa yang memiliki Cagar Budaya di wilayahnya. (red)