Peringati Ulang Tahunnya ke-56 dan Jelang Hari Kemerdekaan ke-79, BPJS Kesehatan Gelar Aksi Donor Darah Nasional

Foto : Aksi donor darah BPJS Kesehatan Sibolga.

kantongberita.com, SIBOLGA | Dalam rangka memperingati hari ulang tahunnya yang ke-56 sekaligus menjelang perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, BPJS Kesehatan menggelar aksi donor darah secara Nasional.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sibolga, Rita Masyita Ridwan menuturkan, aksi kemanusiaan ini merupakan wujud kepedulian dan semangat gotong royong Duta BPJS Kesehatan dalam membantu masyarakat yang membutuhkan.

”Kami percaya bahwa setetes darah yang disumbangkan dapat menyelamatkan nyawa. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh pegawai BPJS Kesehatan untuk ikut serta dalam kegiatan donor darah ini sebagai bentuk kontribusi nyata kami kepada masyarakat. Kami harap aksi ini juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya donor darah,” ujar Rita di Kantor BPJS Kesehatan, Rabu (14/8/2024).

Aksi donor darah ini kata Rita bukan hanya digelar di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Sibolga, juga digelar secara serentak di seluruh kantor BPJS Kesehatan di seluruh Indonesia. Dimana, ribuan Duta BPJS Kesehatan dengan antusias dan sukarela berpartisipasi dalam aksi ini.

Tak hanya itu, kegiatan sosial yang digelar oleh BPJS Kesehatan ini juga menggandeng Palang Merah Indonesia (PMI) di masing-masing wilayah. Harapannya, kantong darah yang terkumpul dapat membantu ketersediaan stok darah yang dapat digunakan untuk membantu bagi masyarakat yang membutuhkan.

“Aksi ini diharapkan juga sejalan dengan semangat dalam implementasi tata nilai organisasi BPJS Kesehatan yaitu Integritas, Kolaborasi, Pelayanan Prima dan Inovatif yang disingkat INISIATIF. Makna INISIATIF ini diharapkan dapat mendorong seluruh pegawai memberikan layanan yang terbaik bagi peserta JKN,” tukasnya.

Sebelum donor darah dilakukan, Duta BPJS Kesehatan melakukan pendaftaran dengan mengisi data pribadi hingga melakukan skrining kesehatan dengan mengisi riwayat penyakit. Hal itu dilakukan untuk mengetahui apakah calon telah memenuhi persyaratan secara umum.

“Selain untuk menambah stok ketersediaan kantong darah bagi Palang Merah Indonesia (PMI), donor darah ini juga besar manfaatnya, seperti mencegah risiko terkena penyakit jantung, kolesterol, hingga kanker, menurunkan berat badan, serta bisa mendeteksi penyakit serius. Donor darah juga mendorong proses peremajaan sel-sel darah. Artinya darah di dalam tubuh kita akan digantikan oleh darah baru yang lebih baik dan sehat, sehingga tubuh bisa menjadi lebih bugar dan produktif,” ujar Rita.

Diketahui, donor darah juga memiliki peran penting dalam dunia kesehatan. Darah yang didonorkan menjadi sumber kehidupan bagi pasien yang membutuhkan transfusi darah, seperti penderita penyakit kronis, korban kecelakaan, serta mereka yang menjalani operasi.

Kegiatan ini idak hanya memberikan manfaat bagi penerima donor darah, tetapi juga bagi para pendonor sendiri.

Selain berkontribusi dalam membantu sesama, para Duta BPJS Kesehatan yang melakukan donor darah juga mendapatkan manfaat kesehatan. (ril/red)