Kantong Berita, TAPTENG– Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani, mengundang Pengurus DPW PPP Sumut untuk makan malam di rumah makan Roy Pandan pada Rabu (3/11/2021) malam.
Acara ini dihadiri oleh Ketua DPW PPP Sumut, Jafaruddin Harahap, yang didampingi oleh Sekretaris Usman Sitorus dan Ketua OKK Jhonson Sihaloho. Turut hadir juga Wakil Ketua DPW Sumut, M. Soleha Tanjung, Faisal Hutabarat, dan H. Aja Syahril, serta Ketua DPC PPP Tapteng Abdul Basir Situmeang, yang didampingi oleh Sekretarisnya Guspan Siregar.
Bupati Tapteng dan pengurus DPW PPP Sumut berbincang santai sembari menikmati hidangan malam di rumah makan tersebut.
Setelah pertemuan tersebut, Jafaruddin menyatakan bahwa tujuan kehadirannya di Kabupaten Tapanuli Tengah adalah untuk mempererat silaturahmi dengan Pemkab Tapteng.
Menurut Jafaruddin, perkembangan pembangunan di Kabupaten Tapanuli Tengah saat ini sangat menggembirakan. Hal ini tidak lepas dari kepemimpinan yang cerdas dan berkarisma dari Bakhtiar.
“Seorang pemimpin muda yang cerdas dan berkarisma. Kemajuan yang terjadi di Kabupaten Tapanuli Tengah adalah luar biasa, terutama di bawah kepemimpinan seorang pemimpin muda,” ujar Jafaruddin.
Jafaruddin juga yakin bahwa dengan kepemimpinan yang hebat seperti Bakhtiar, ia memiliki potensi untuk memimpin Sumatera Utara suatu hari nanti.
“Saya yakin dan percaya bahwa beliau, sebagai seorang bupati saat ini, mungkin suatu hari nanti akan mampu memimpin Sumatera Utara,” ungkapnya.
Ia juga menyebut hubungan baik antara PPP dan Pemkab Tapteng sebagai contoh kerjasama yang harmonis dan solid yang ada di Kabupaten Tapanuli Tengah. Menurutnya, ini juga membuktikan bahwa Bakhtiar sebagai Bupati Tapteng mampu memberikan perlindungan yang baik kepada masyarakat.
“Termasuk dengan seluruh partai politik di Tapanuli Tengah,” tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Tapteng, yang didampingi oleh Wakil Bupati Darwin Sitompul, Ketua DPRD Tapteng Khairul Kiyedi Pasaribu, dan Wakil Ketua DPRD Tapteng Willy Silitonga, mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh pengurus DPW PPP Sumut.
Bakhtiar menyatakan bahwa motivasi tersebut akan menjadi pendorong bagi mereka untuk melayani masyarakat dengan lebih baik lagi.
“Saya masih baru dalam dunia politik. Saya seperti burung yang baru belajar terbang. Oleh karena itu, saya akan meminta masukan dari para senior di DPW PPP Sumut tentang bagaimana berkiprah di politik Sumatera Utara ini. Kami membutuhkan bimbingan dari semua pihak agar kami dapat melakukan yang terbaik dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” kata Bakhtiar.
Terkait dukungan PPP untuk maju dalam pemilihan gubernur Sumatera Utara yang akan datang, Bakhtiar merespons dengan santai. Ia mengaku bahwa saat ini fokusnya adalah menyelesaikan pembangunan di Kabupaten Tapanuli Tengah.
“Jika Tuhan menghendaki, biarkanlah Allah yang menentukan langkah selanjutnya. Kami hanya bisa berusaha. Kami berharap ini menjadi motivasi bagi kami untuk meniti karir di Kabupaten Tapanuli Tengah,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati juga berharap agar DPW PPP Sumut dapat menjadi penghubung antara aspirasi masyarakat Tapteng dan Pemerintah Provinsi Sumut.
Sebab, saat ini masih banyak jalan provinsi di Tapteng yang rusak parah dan belum mendapatkan perhatian serius dari Pemerintah Provinsi.
“Biarlah pertemuan ini menjadi berkat. Inilah Kabupaten Tapanuli Tengah, masih banyak yang perlu diperbaiki. Kami memohon dukungan untuk menyampaikan aspirasi kami kepada pemerintah yang lebih tinggi. Harapannya, perhatian terhadap pembangunan di Kabupaten Tapanuli Tengah dapat ditingkatkan. Ada tiga ruas jalan di Tapteng yang sangat membutuhkan perbaikan,” kata Bakhtiar.
Selain itu, Bakhtiar juga berharap PPP dapat mendukung penutupan tempat-tempat hiburan malam di Kabupaten Tapanuli Tengah. Ia ingin larangan ini tetap berlaku bahkan setelah masa jabatannya sebagai Bupati berakhir.
“Sejak menjabat sebagai Bupati, kami telah menutup 973 tempat hiburan malam di Kabupaten Tapanuli Tengah yang sudah ada selama lebih dari 50 tahun. Seminggu setelah kami menjabat, kami langsung menutup tempat-tempat itu. Hingga saat ini, tempat-tempat tersebut tidak pernah dibuka kembali. Kami berharap PPP akan mendukung langkah ini agar tempat hiburan malam tetap tertutup bahkan setelah kami tidak lagi menjabat sebagai Bupati,” tambahnya.
Selama masa jabatannya, Bakhtiar juga telah menutup tempat-tempat perjudian dengan kerjasama dari beberapa organisasi keagamaan.
“Kami telah bertindak dengan cepat. Kami akan mencopot kepala desa, lurah, atau camat yang terlibat dalam tempat-tempat perjudian tanpa laporan. Bahkan, kami sudah mencopot beberapa camat dan lurah secara langsung,” tegasnya.
Saat ini, sedang berlangsung musyawarah cabang PPP Kabupaten Tapanuli Tengah di Pantai Indah Kalangan.
