banner 1600x640

Sinyal Hilang Tiba-tiba di Sitahuis, Telkomsel Sebut Ada Perangkat Disambar Petir

Kantong Berita, SIBOLGA-Terkait sinyal telepon dan internet yang hilang tiba-tiba di daerah Kecamatan Sitahuis Kabupaten Tapanuli Tengah, pihak Telkomsel mengaku akan segera memperbaikinya.

Melalui Roy Sinurat, perwakilan dari Telkomsel Sibolga yang dihubungi via telepon selulernya mengaku pihaknya saat ini sedang melakukan pemeriksaan kemungkinan kerusakan yang terjadi.

Hasilnya diketahui kalau perangkat Telkomsel di daerah Adiankoting Tapanuli Utara terkena Sambaran petir.

“Penyebabnya perangkat kmi knak petir bg,” tulis Roy menjawab pertanyaan wartawan lewat pesan singkat layanan WhatsApp, Selasa (2/5/2023).

Saat ini kata Roy lanjut menjelaskan, sedang dilakukan pergantian perangkat yang rusak dan ditargetkan akan selesai hari ini.

“Barang pengganti sudah dtang, dan kmi lgi progres perbaikan. Kmi maksimalkan resolved hari ini bg,” pungkasnya.

Roy juga menjelaskan alasan masih banyaknya lokasi di daerah Sitahuis yang belum terjangkau sinyal Telkomsel. Katanya, karena daerah tersebut berada di perbukitan.

“Lokasi perbukitan bg. Tidak bisa tercakup sinyal semua area itu bg,” terangnya.

Untuk dapat menjangkau semua lokasi, Roy menyebut harus dilakukan penambahan tower.

“Harus mengajukan tower baru Bg,” tukasnya.

Sebelumnya, warga Kecamatan Sitahuis, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara kecewa dengan layanan sinyal Telkomsel yang kerap hilang tiba-tiba.

Akibatnya, segala kegiatan masyarakat pengguna kartu Telkomsel di daerah tersebut, terkendala. Dari mulai urusan pribadi, pekerjaan, rumah tangga hingga pekerjaan menjadi terbengkalai.

Seperti disampaikan Kepala Desa Mardame, Master Gultom, dimana Minggu (30/4/2023) seharian sinyal Telkomsel hilang tiba-tiba, membuat semua urusan pemerintahan desa menjadi terhambat.

Menurutnya, tak hanya sinyal internet yang tidak berfungsi, sinyal telpon juga mendadak tidak bisa digunakan.

Anehnya, kejadian serupa bukan terjadi kali ini saja, melainkan sudah kerap terjadi berulang-ulang selama beberapa hari terakhir.

“Semua warga disini kan pakai Telkomsel, karena hanya sinyal Telkomsel yang dapat disini. Hari ini, seharian gak ada sinyal. Internet gak bisa, nelpon juga gak bisa, tiba-tiba saja hilang. Mau ngapa-ngapain pun gak bisa. Padahal kita butuh telepon untuk berkomunikasi. Beberapa hari ini, selalu begini,” kata Master.

Sebagai perusahaan besar, pria plontos ini berharap Telkomsel segera memperbaiki layanannya, agar masyarakat tidak kecewa.

“Jangan Karena kami di pedesaan, jadi gak peduli dengan pelayanan disini. Bukan cuma orang perkotaan yang butuh internet dan telepon, kami juga,” ketusnya.

Tak hanya itu, Master juga mengungkapkan masih banyak titik di Kecamatan Sitahuis yang hingga kini belum ada sinyal. Padahal, jumlah penduduk di daerah tersebut layak untuk diprioritaskan mendapatkan layanan sinyal Telkomsel sebagai perusahaan milik negara.

“Internet dan telepon sekarang ini sudah menjadi kebutuhan di pedesaan. Anak-anak sekarang belajar sudah dari internet. Hubungan komunikasi pemerintahan desa juga butuh internet. Tapi, hari gini, masih ada yang gak bisa dapat sinyal disini. Gimana bangsa ini mau maju kalau soal layanan sinyal saja susah diperbaiki,” pungkasnya.

Diketahui, Minggu (30/4/2023) seharian penuh internet dan telepon lumpuh, tidak dapat digunakan di Kecamatan Sitahuis. Sementara di daerah lain, internet dan telepon berfungsi normal. (red)

banner 685x374
banner 685x374