Kantong Berita, TAPTENG – Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) yang menghubungkan Sibolga dan Tarutung kembali mengalami penutupan karena longsor, pada Senin (29/3) sekitar pukul 6.00 pagi. Kali ini, titik longsor terjadi di Km. 7 Desa Simaninggir, Kecamatan Sitahuis, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng).
Kondisi tersebut menyebabkan terhentinya arus lalu lintas secara total. Kendaraan yang datang dari Sibolga atau dari arah sebaliknya tidak dapat melintas.
Berdasarkan keterangan dari Kapos Sitahuis Polsek Pandan, Bripka Rindu Hutabarat, upaya manual telah dilakukan untuk membersihkan lokasi longsor. Namun, upaya tersebut tidak berhasil karena material longsoran yang terdiri dari tanah, kayu, dan batu.
“Sehingga akibatnya, arus lalu lintas terhenti total. Material longsoran yang terdiri dari tanah, kayu dan batu tidak memungkinkan untuk dibersihkan secara manual,” ujar Rindu.
Pihak kepolisian bersama Camat telah melaporkan kejadian ini ke Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tapteng untuk meminta bantuan alat berat.
“Kami sudah berkoordinasi dengan Camat Sitahuis dan melaporkan ke Dinas PU, serta alat berat sedang dipersiapkan untuk menuju lokasi longsor. Saat ini, personil yang ada terdiri dari 1 anggota Polri, 1 Babinsa, dan Kepala Desa,” tambahnya.
Sementara itu, arus lalu lintas dialihkan sementara ke jalan Rampah-Poriaha untuk mengurangi kemacetan.
“Untuk sementara, arus lalu lintas dialihkan ke jalan Rampah-Poriaha,” jelas Rindu.(red)