Jamal-Pantas Siap Pimpin Sibolga, Bakhtiar; Kami tidak akan mencampuri urusan Pemerintah Kota Sibolga

Kantong Berita, SIBOLGA-Ketua Dewan Penasehat Tim Kampanye dan Tim Pemenangan Pasangan Jamaluddin Pohan-Pantas Maruba Lumban Tobing, Bakhtiar Ahmad Sibarani, menegaskan dirinya tidak akan mencampuri urusan Pemerintahan Kota (Pemkot) Sibolga jika pasangan yang akrab disapa JP tersebut telah memimpin Kota Sibolga.

Sebagaimana diketahui, Bakhtiar, Bupati Tapteng, selaku Ketua DPD NasDem Tapanuli Tengah (Tapteng) dan Koordinator Pemenangan Pilkada NasDem untuk wilayah Medan, Sibolga dan Tapanuli Selatan (Tapsel), merupakan sosok central dibalik kemenangan Pasangan JP di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sibolga 9 Desember 2020 lalu.

“Kami dan Pak Jamal adalah teman, begitu juga dengan Pak Pantas. Kami tidak akan mencampuri urusan Pemerintah Kota (Pemko) Sibolga. Urusan apapun yang menyangkut Kota Sibolga,” kata Bakhtiar dalam keterangan persnya saat menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat Sibolga dan pihak-pihak terkait atas kemenangan pasangan Jamaluddin Pohan-Pantas Maruba Lumban Tobing di Pilkada Sibolga, Sabtu (19/12) malam.

Namun sebagai Bupati Tapteng, Bakhtiar memastikan dirinya akan menjalin kerja sama dengan Pemerintahan Jamaluddin Pohan-Pantas Maruba Lumban Tobing untuk membangun Sibolga dan Tapteng.

“Setelah pelantikan Jamal-Pantas, kami akan berdiskusi dan bicara sinergitas pembangunan Kota Sibolga dan Tapteng. Sebab tanpa Sibolga, Tapteng akan terganggu. Begitu juga sebaliknya tanpa Tapteng, Sibolga akan terganggu. Sinergitas pembangunan Sibolga dan Tapteng ini akan kita lakukan secara terukur,” ungkapnya.

Ia pun berharap kepada masyarakat Sibolga agar tidak memiliki ketakutan berlebih atas kemenangan Pasangan Jamaluddin Pohan-Pantas Maruba Lumban Tobing di Pilkada Sibolga 2020, bahwa Pasangan tersebut akan melakukan balas dendam.

“Itu tidak akan terjadi. Sudahi pertikaian politik jauh lebih penting dari kami. Kami akan rangkul masyarakat. Kami tidak akan lupa dengan jasa masyarakat dan akan ingat jasa masyarakat,” tuturnya.

Namun dibalik itu, Bakhtiar membuat perhitungan atas adanya (Informasi) pernyataan negatif dari orang luar Sibolga dan Tapteng yang menyebutkan bahwa pasangan JP dan juga orang yang berada dibelakang pasangan JP, jahat.

Pernyataan itu dipandang orang nomor satu di Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Tapteng ini sangat tendensius dan sengaja disampaikan untuk membuat buruk situasi serta berupaya untuk mengganggu jalannya Pilkada Sibolga.

“Kami akan ingatkan dengan cara kami. Kami sampaikan, kami memang tidak sebersih yang pendukung pikirkan, tapi juga tidak sekotor yang lawan bayangkan. Kalau masyarakat Sibolga dan Paslon yang mengatakannya, sudah barang tentu kami memaafkannya. Tapi kalau orang-orang luar Sibolga dan Tapteng, kami akan buat perhitungan. Kami pastikan, kami akan buat hitung-hitungan tersendiri. Siap-siap, kita akan bukakan siapa yang kotor dan siapa yang jahat sebenarnya. Kami akan tunjukkan, biar lah hukum yang bicara,” pungkasnya. (ril/jul)