Kantong Berita, SIBOLGA-Baru-baru ini, santer diberitakan, Anggota DPR RI dari Partai NasDem Delmeria Sikumbang menyalurkan bantuan hewan kurban Idul Adha 1443 H. Dimana, hewan kurban yang disalurkan sebanyak 21 ekor (7 Sapi dan 14 ekor Kambing) yang berasal dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Bantuan tersebut diserahkan oleh Staf Ahli Delmeria ke sejumlah Mesjid di Sibolga-Tapanuli Tengah.
Di waktu yang sama, mantan Wali Kota Sibolga Syarfi Hutauruk yang merupakan suami dari Delmeria juga dikabarkan menyembelih hewan kurban dengan jumlah yang sama dan juga tersebar di sejumlah Mesjid di Sibolga-Tapteng.
Hal inipun menjadi polemik dan perbincangan di tengah-tengah masyarakat, yang mempertanyakan, apakah hewan kurban yang dibagikan Syarfi Hutauruk adalah sumbangan pribadinya atau hewan kurban yang sama, yang berasal dari Baznas yang disalurkan oleh Delmeria.
Menanggapi polemik tersebut, Sekretaris Partai NasDem Tapanuli Tengah Khairul Kiyedi Pasaribu menduga hewan kurban yang dibagikan oleh Syarfi Hutauruk adalah hewan kurban yang sama, yang dibagikan oleh Delmeria, yang berasal dari Baznas.
“Kita lihat di media, Syarfi Hutauruk juga berkurban dengan jumlah dan jenis hewan kurban yang sama dari Baznas. Dugaan saya hewan kurban dari Baznas itu diklaim jadi kurban pribadi,” kata Khairul Kiyedi kepada wartawan, Senin (11/7/2022).
Pria yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Tapteng itu berharap, Delmeria menyampaikan hal yang sebenarnya kepada masyarakat, kalau hewan kurban yang disalurkan itu berasal dari Baznas bukan dari pribadi Delmeria dan Syarfi.
“Kita harapkan pihak Bu Delmeria berterus terang. Jadi kalau memang itu kurban dari Baznas, ya disampaikan dari Baznas, jangan diklaim itu kurban dari pribadi, nanti jadi malu partai sendiri. Apalagi kalau sampai diklaim oleh suami sendiri. Saya selaku Sekretaris Partai Nasdem dan juga sebagai Ketua DPRD Tapanuli Tengah menyayangkan tindakan yang seperti itu,” ungkapnya.
Delmeria yang merupakan Anggota Komisi VIII dari Dapil Sumut 2 juga diharapkan tidak hanya menyalurkan bantuan dari Baznas, melainkan juga dari pribadinya.
“Kita juga harapkan kurban pribadi dari Bu Delmeria yang dibagikan kepada masyarakat, bukan cuma dari Baznas. Karena Delmeria dipilih oleh masyarakat, paling banyak pemilihnya masyarakat Sibolga dan Tapteng. Jangan karena ada tujuan pribadi tertentu lantas menunggangi Baznas untuk berbuat sosial seolah-olah bantuan pribadi,” ketuas Khairul Kiyedi.
Senada juga disampaikan Sekretaris Partai NasDem Kota Sibolga Akhmad Syukri Nazry Penarik, yang meminta Delmeria dan Syarfi jujur terkait hewan kurban yang disalurkan.
“Kalau memang itu hewan kurban dari Baznas sampaikan dong bahwa itu hewan kurban dari Baznas, jangan disampaikan bahwa itu hewan kurban dari pribadi. Dan apa kapasitas dari Syarfi Hutauruk menyerahkan hewan kurban dari Baznas. Padahal kita ketahui Syarfi Hutauruk saat ini adalah mantan Wali Kota, dan merupakan masyarakat biasa, tidak mempunyai jabatan apa-apa. Ini jadi polemik yang terjadi di masyarakat, tolong dong diklarifikasi,” kata Syukri, yang juga menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Sibolga.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan yang diperoleh dari Delmeria. Ketika di konfirmasi melalui layanan WhatsApp ke nomor ponselnya, tidak ada jawaban. (red)
