Kantong Berita, TAPTENG-Sebuah penelitian dan ekskavasi lanjutan terhadap Situs Bongal di Desa Jago-jago, Kecamatan Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Provinsi Sumatera Utara, dilakukan oleh para peneliti pada tanggal 14-28 Februari 2022.
Para peneliti yang terlibat dalam penelitian ini berasal dari berbagai lembaga, termasuk Sultanate Institute, Kurator Museum Abad 1 Hijriyah, Mapesa, Kantor Arkeologi Sumatera Utara, Pusat Riset Arkeometri BRIN, dan BPSI Kuok, KLHK. Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah (Pemkab Tapteng) memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan penelitian ini.
Sebelumnya, Situs Bongal telah ditetapkan sebagai Situs Cagar Budaya Kabupaten Tapanuli Tengah oleh Pemkab Tapteng. Kepala Dinas Pendidikan Tapteng, Boy Rahman Hasibuan, menyatakan bahwa situ tersebut telah diputuskan sebagai cagar budaya Tapteng oleh Tim Ahli Cagar Budaya pada Desember 2021.
Pemkab Tapteng juga berupaya untuk meningkatkan status Situs Bongal menjadi Situs Cagar Budaya Nasional. Bupati Tapanuli Tengah berharap agar situs ini dan situs cagar budaya lainnya dapat diakui secara nasional.
Hasil penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa Situs Bongal memiliki nilai sejarah yang penting, dengan temuan-temuan seperti pecahan kapal kuno dari abad ke-7 Masehi dan berbagai artefak lainnya. Bupati Tapanuli Tengah berjanji untuk mendukung pengembangan Situs Bongal menjadi objek wisata dan kepentingan ilmu pengetahuan lainnya, serta mengimbau masyarakat untuk menjaga dan menghormati warisan budaya ini.